Coretanku di Penghujung Masehi [Untitled: What "they" Call New Year]


Kembali ke Pojok Blogku
Begin>>>; Hari ini, Kamis. 31 Desember 2009. Pukul 21.15pm. Malam yang mereka sebut sebagai tahun baru masehi. Kembali ke sudut blogku. Menulis. Mungkin cuma disinilah aku merasa menjadi diriku. I feel free. Tidak didikte untuk menjadi orang lain, tidak ditekan untuk bertindak seperti apa. Inilah ruang "TERSERAH" milikku. Mau apa, ingin melakukan apapun TERSERAH AKU. Karena ini Pojok Blogku. Ini duniaku. dunia milikku. This's My World. even if it's just a SmallWorld.

Konflik Intern Muslim
Hari ini, malam ini, Orang2 ribut dengan apa yang mereka namakan perayaan tahun baru masehi. Pro dan kontra bermunculan antara masyarakat umum [kalau tidak bisa dibilang awam-maaf] serta para muslim yang hampir cenderung fanatik. Satu merayakan mungkin dengan sedikit hiperball dan penuh dengan euforia, dan satu memilih untuk menentang adanya perayaan tersebut. Menarik, untuk dicermati, tapi tidak untuk diperdebatkan.

Sigh... ribut lagi, ribut lagi. Kenapa kita harus mempermasalahkan hal-hal remeh temeh seperti itu??? Sebenarnya aku sudah SANGAT BOSAN dengan semua perdebatan, saling menghujat, bahkan mungkin makian.. untuk hal-hal yang sebenarnya sepele??? Beda pendapat silakan.. tapi kenapa harus berakhir dengan pertikaian.. adu mulut, kekerasan.. AGAMA MANAPUN TIDAK ADA YANG MENGAJARKAN KEKERASAN.

Mungkin pembahasanku terlalu melenceng jauh. Tapi supaya diambil garis besarnya, bahwa semua agama.. pada intinya mengajarkan kepada kebaikan. Supaya, dalam bersosialisasi terjadi keharmonisan.. tanpa harus meributkan hal-hal yang berbau SARA.
Sedikit mengambil sebuah ayat..

"kamu tidak akan mendapati suatu kaum yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, SALING BERKASIH SAYANG dengan orang-orang yang MENENTANG Allah dan Rasul-Nya,sekalipun orang-orang itu bapak-bapak,atau anak-anak atau saudara-saudara ataupun keluarga mereka....,"(Al-Mujaadalah:22)

*)Aku mungkin bukan seorang "ustadz" atu orang-orang yang berilmu agama yang bisa di"syekh"kan. Bukan, aku cuma seorang muslim biasa.. bukan fanatis, tapi juga tidak terlalu liberalis. Kata-kata yang saya tekankan dengan huruf kapital, semoga cukup menjadi pencerahan meskipun tidak saya jelaskan.

Konflik Antar Individu
Aku tertarik dengan sebuah kejadian yang dialami temanku yang dituliskannya sebagai status di facebook :

"Argghhhh!!! Robb, tolong turunkan hujan lebih deras dari ini(padahal udah deras) jangan biarkan aku terdzalimi seperti tahun lalu Robb. amin *muak telingaku denger suara knalpot2 itu. barusan keluar makan, eh kena macet, gara2 ada yang tawuran, sampe berdarah2, dekat pos polisi lagi! ~.~!*"

 *) kutipan ini diambil dari status face book temanku

Bisa dibayangkan, niat cuma keluar makan... malam2, kehujanan, kejebak macet gara2 ada tawuran [dalam rangka memperingati tahun baru ((pengen bilang cuih!!!))]. Yang kaya gini yang benar2 memuakkan. Tawuran.. kekerasan..ckckckck


Antiklimaks
Mungkin fenomena "Tahun Baru Masehi" sudah menjalar menjadi complicated. Tidak hanya menjadi perdebatan intern agama, antar agama, tapi juga menjadi konflik antar individu... Apakah memang complicated? ataukah kita [aku tepatnya] mempersulit hal yang cenderung mudah??? wallahua'lambisshowab..

Aku hanya menulis karna aku ingin menulis. 
Aku hanyalah orang yang selalu bertanya "WHY CAN'T WE JUST HAVE EACH OTHER???" 
Dan hanya seorang pemimpi. "I dream about UNITY"

Posted by Widhi Satya | at 22.15

1 comments:

n_new_here mengatakan...

I love it,,

Posting Komentar

i'm waiting for your comment...

share your opinion on the box below...