Persipura : Persepakbolaan Pelipur Lara




Terkejut. Itu kesan pertama saat gol pertama bersarang di gawang Persipura padahal pertandingan belum genap satu menit.

Buyarlah semua harpan. Harapan karena bermain di kandang. Harapan bermain lepas karena nothing to lose.

Harapan yang mungkin telah demikian pongahnya hingga menyangka kemenangan dari Juara tiga kali beruntun J-League, tinggal menunggu menjadi nyata.

Posted by Widhi Satya | at 09.17 | 0 comments

KSN dan Wacana Pelengseran Nurdin Halid



Kongres Sepakbola Nasional 30 - 31 Maret 2010 sedang digelar. KSN yang diketuai mantan Ketua Umum KONI Agum Gumelar ini digelar, berawal dari kekecewaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono serta insan sepak bola nasional terkait semakin mundurnya prestasi sepak bola Indonesia di bawah kepemimpinan Nurdin Halid.

Selain terkait carut-marutnya kompetisi dan maraknya kerusuhan supporter, Indonesia gagal di sejumlah turnamen internasional. Selain babak belur di babak penyisihan SEA Games Laos, timnas senior Indonesia gagal menembus final Piala Asia di Qatar. (metrotvnews, 27/03/10) 

Kongres tersebut mengagendakan penjabaran tiga masalah yaitu organisasi, prestasi, dan dana. (Kompas, 30/03/10). Apapun agenda dan prosesnya, semoga hasil yang terbaik dapat dihasilkan.

Posted by Widhi Satya | at 14.09 | 1 comments

DPR = Dewan Per-alay-an Rakyat







6n / 55 DH PeRn4H lt tul54n Yan6 k3k 6n lM?
p6mn 64n / 55? b5 bcNya k6k?
5us Yk? wkwKwk

tuL5n N dd3D1k5kn b4t pr 4lY... d4r jns, kLmpk, m3reK, t1p, r5, 3tc lH!

MHn dbC b2 YK? mS1 Lm N63rt ju6 y 6mn c4rNy bac N tl54N? wakk! 6W j4 k6 t4u!!! gbRk!!!
***

Merasa dejavu? Pernah melihat tulisan seperti itu sebelumnya? 

Alay! Begitu mereka biasa dijuluki.

Posted by Widhi Satya | at 16.33 | 1 comments

Penguasa!! Berilah Hambamu....



Preambule
20 Maret 2010. Tanggal terakhir aku menorehkan ideku ke dalam tulisan. 8 hari yang terasa berkali lipat lamanya untukku. Sungguh... 8 hari yang entah dikatakan nikmat ataukah menderita.


8 hari yang biasanya setelah subuh atau malam kugunakan untuk menulis.. tetapi sebaliknya kuhabiskan untuk hal-hal tak berguna. 


Terima kasih malas... karena selalu setia dalam keterpurukanku... keenggananku... kelemahanku... kenikmatan (semu)ku... kekhilafanku... kebodohanku... keakuanku... 

Posted by Widhi Satya | at 13.20 | 0 comments

Rintihan Ponselku




Dear Empu, lama kau tak menyentuhku. Lama pula kau tak membuka SeleQ-ku untuk kau tulisi semua yang ada di pikiranmu.


 

MobiReader-ku pun tak pernah lagi kau isi dengan bacaan-bacaan bermutu. Bacaan yang dulu kau masukkan ke sana pun sampai basi karena tak pernah kau baca.


 

Alasanmu karena mood. Mood lah yang selalu kau salahkan sebagai pembunuh ide-ide kreatifmu. Tanpa kau sadari, mood itu akan membunuh keinginanmu. Dan pada akhirnya dia akan membunuh dirimu.


 

Lalu, masihkah kau akan berlindung di balik ketiak mood itu?

Posted by Widhi Satya | at 16.21 | 2 comments

Aku Benci Menulis



Write = suck!


 

Aku benci menulis. Karena perspeksiku, Menulis itu membosankan. Menulis itu memuakkan. Menulis itu kaku. Menulis itu "sok". Menulis itu bukan hak orang ber-IQ jongkok sepertiku. Menulis dalam daftar cabang seni versiku, terletak hanya satu strip di atas seni rupa (cabang seni yang tak akan pernah kukuasai karena terbentur tembok "bakat).


 

Write's simply suck!

Posted by Widhi Satya | at 16.13 | 1 comments

Kehidupan Amburadul-ku



Lahir, kanak, sekolah, kuliah, kerja, punya anak, punya cucu, mati.

Itu jika dideretkan secara subjek. Dan jika dideretkan secara predikat akan membentuk sebuah hubungan :

Lahir, bermain, belajar, berkarya, berdedikasi, berpulang.

Itulah hal-hal yang mayoritas dari kita alami, ketika hidup. Sesimpel itu? Memang sesimpel itulah hidup.

Ada yang bilang hidup itu mudah. Ada yang bilang hidup itu sulit.

Ada yang mempermudah (ke)hidup(an). Ada pula yang mempersulit (ke)hidup(an).

Posted by Widhi Satya | at 11.41 | 1 comments

Gotong Royong


Hasil gotong royong kemarin: beberapa memar, beberapa luka lecet, serta bau keringat yang masih membekas. Semuanya membuatku merasa "sangat lelaki".

Desaku
Entah ini cuma menurutku saja, entah memang fakta, tapi kurasa kegiatan gotong royong hanya ada di desa "tradisional" saja. Kalaupun ada, daerah perkotaan, perumahan elit, yang menyelenggarakan kegiatan gotong royong, itupun sangat jarang.

Posted by Widhi Satya | at 08.52 | 0 comments

Namaku di Mbah Gugel



Iseng-iseng.
Google.Com >> Widhi Satya >> search.

xxx results found.



***

Posted by Widhi Satya | at 14.37 | 2 comments

"Nasi" Itu Bernama Umpatan



Alkisah di sebuah terminal:


"Bajingaaan!"


"Bang jangan ngomong kasar-kasar"


"Keparaaat!"


"Udah bang, ga bae ngomong kasar gitu"


"Bangsaaat!"


"WOI! ANJING! Budeg lo ya! Gw bilangin dr tadi ga ngerti-ngerti!"



***

Alkisah di sebuah sekolah, dalam salah satu kelas:

"Baik anak-anak.. Siapa yang bisa mengerjakan soal di papan tulis? Silakan maju ke depan"

Posted by Widhi Satya | at 14.30 | 2 comments

Wikenpedia


"Windows is shutting down..."

Komputer telah kumatikan. Setelah membereskan beberapa benda yang berserakan, berangkatlah aku pulang.


Hari ini, Sabtu sore yang cerah. Setelah diguyur hujan yang sangat lebat, nuansa sore ini menjadi begitu cerah tapi sejuk, dan tentunya indah. I love beautiful evening..


Tak seperti biasanya, sabtu sore aku pulang dari tempat kerja. Semenjak kuliahku cuma satu kali seminggu, maka setiap hari kuhabiskan waktuku untuk bekerja. Tak terkecuali hari ini.

Posted by Widhi Satya | at 08.07 | 0 comments